You and Me Never Walk Alone

Tuesday, February 12, 2013

Informasi Wisata Thailand

Sebagai salah satu tujuan wisata favorit dunia, Thailand telah lama dikenal atas ragam budaya dan hiburannya yang amat kaya, dan selalu ada hal baru yang dapat Anda temukan. Panduan wisata ini berusaha merangkum beberapa tempat atraksi dan aktivitas yang bisa Anda alami di negeri yang terkenal sebagai “Land of Smiles” ini.

 Sebagai salah satu tujuan wisata favorit dunia, Thailand telah lama dikenal atas ragam budaya dan hiburannya yang amat kaya, dan selalu ada hal baru yang dapat Anda temukan. Panduan wisata ini berusaha merangkum beberapa tempat atraksi dan aktivitas yang bisa Anda alami di negeri yang terkenal sebagai “Land of Smiles” ini. Info dan jadwal acara terbaru juga tersedia di situs web: .

Tentang Thailand
Kerajaan Thailand terletak di jantung Asia Tenggara, menjadikannya pintu gerbang ke Indochina (Vietnam, Kamboja), Myanmar, dan China Selatan. Negeri subur ini terdiri dari 76 propinsi, secara umum terbagi dalam empat wilayah alam, yaitu hutan dan pegunungan di Utara (misalnya propinsi Chiang Mai, Chiang Rai, Lamphun, Lampang, Mae Hong Son); daerah lumbung padi di Tengah (termasuk Bangkok, Ayutthaya, Kanchanaburi, Nakhon Pathom) dan Timur (Rayong, Chantaburi, Trat); tanah pertanian di Timur Laut (daerah Isan); sampai ke kepulauan dan pesisir tropis di Selatan (Krabi, Phuket, Songkhla).

Arti kata Thailand (atau Muang Thai) adalah “tanah merdeka”, karena tidak pernah dijajah bangsa lain. Saat ini Thailand dipimpin oleh Raja Bhumibol Adulyadej atau Raja Rama IX, yaitu raja kesembilan dari Dinasti Chakri. Beliau merupakan monarki terlama di dunia.


Adat istiadat
Penduduk Thailand amat menghormati keluarga Kerajaan dan agama, oleh sebab itu kita harus mengenakan pakaian yang sopan saat mengunjungi istana, kuil dan tempat agama, misalnya dengan tidak mengenakan celana pendek atau sandal.

Secara tradisional, orang Thai saling menyapa dengan wai, yaitu mengatupkan tangan di depan dada. Jika ada orang Thai yang memberi wai pada Anda, ada baiknya Anda membalas dengan cara yang sama.

Hindari menyentuh kepala (walaupun anak-anak), karena kepala dianggap bagian tersuci di tubuh. Juga tidaklah sopan untuk menunjuk sesuatu dengan kaki.

Agama
Mayoritas bangsa Thai beragama Buddha, beraliran Theravada (bagian dari Hinayana), namun Raja Thailand mendukung dan melindungi semua agama yang ada sesuai dengan toleransi beragama yang sangat baik. Islam merupakan agama minoritas terbesar, bersama dengan agama lain seperti Hindu, Sikh dan Kristen serta Katolik. Beberapa tempat peribadatan juga menyediakan ibadat dalam bahasa Inggris.

Visa
Sebagai sesama anggota ASEAN, kita tidak memerlukan visa untuk berkunjung ke Thailand selama kurang dari 30 hari. Lebih dari 30 hari, Anda dapat meminta visa turis sampai 60 hari (dapat diperpanjang 30 hari lagi).

Untuk visa pensiun di Thailand atau visa kunjungan jangka panjang (misalnya 6 bulan ke atas) tersedia fasilitas ‘long stay visa’ yang dapat diminta di Kedubes Thailand di Jakarta.



Jika Anda pergi tanpa pemandu wisata, ada baiknya membuka situs web tempat dan hotel yang akan Anda kunjungi, lalu mencetak alamatnya dalam bahasa Thai. Ini memudahkan Anda saat menggunakan taksi/tuk-tuk. Namun, Anda juga bisa meminta petunjuk kepada gerai TAT (terdapat di bandara dan pusat wisata), atau petugas di BTS Skytrain.


 silakan kunjungi wisata thailand [dot] com untuk informasi lebih lanjut 


0 komentar:

Post a Comment